KEYWORD : Asuransi Terbaik, Asuransi Aliianz Indonesia, Asuransi Jiwa dan Kesehatan, Asuransi kesehatan terbaik, Asuransi perjalanan, Tabungan asuransi kesehatan, Asuransi jiwa terjangkau, polis asuransi jiwa murah, Investasi dalam Asuransi, Produk Asuransi Jiwa Syariah, Asuransi Bebas Rencana FWD, Asuransi Jiwa Syariah Terbaik, Daftar harga sepatu safety krusher,jual beli rumah, rumah bagus, ansuransi rumah, motor , mobil, mobil mewah, toyota , honda, credit card, kartu kredit, mercy, bmw, kanker, penyakit kanker
LIHAT HALAMAN SELANJUTNYA UNTUK LEBIH DETAIL
>> Halaman Berikutnya
Panduan hamil kali ini mengulas cara mengurangi rasa sakit atau nyeri saat melahirkan (persalinan). Metode Water Birth atau persalinan dalam air ini merupakan salah satu metode alternatif persalinan normal dimana ibu hamil dapat melakukan proses persalinan dengan cara berendam di dalam suatu kolam yang berisi air hangat.
Hal ini dimaksudkan untuk mengurangi rasa nyeri pada saat kontraksi dan memberi sensasi rasa nyaman pada ibu hamil saat proses persalinan sedang terjadi. Dalam pelaksanaannya Water Birth ini terbagi menjadi 2 metode, antara lain:
A. Proses persalinan water birth murni
Pada metode ini, sang ibu harus masuk ke kolam persalinan pada pembukaan 6 hingga proses melahirkan.
B. Proses persalinan water birth emulsion
Ini merupakan metode dimana sang ibu hanya berada di dalam kolam persalinan selama masa kontraksi berakhir. Proses melahirkan selanjutnya tetap dilakukan di atas tempat tidur.
Banyak orang-orang berpikir bahwa proses persalinan water birth ini eksklusif, sebenarnya sama saja dengan persalinan normal. Hanya saja kita harus mempersiapkan beberapa peralatan seperti Kolam air, Pompa pengatur, Pemanas air dan Termometer yang digunakan untuk mengukur suhu air agar sesuai dengan suhu sang Ibu yang akan melahirkan.
Hal penting untuk diketahui apabila ingin melahirkan dengan metode water birth adalah beberapa persyaratan yang harus di setujui terlebih dahulu oleh dokter, apa saja persyaratanya nanti bisa Anda baca pada buku panduan ibu hamil dr. Riyani.
Baiklah, melanjutkan ulasan kali ini kami akan berbagi informasi untuk ibu hamil mengenai pelaksanaan metode proses persalinan water birth yang terdiri dari 5 tahap hingga persalinan bisa diselesaikan dengan baik.
1. Sterilisasi Kolam
Langkah pertama dan yang paling penting adalah melakukan sterilisasi pada kolam yang akan digunakan pada metode persalinan water birth. Proses ini harus menggunakan desinfektan yang benar-benar mampu membunuh kuman agar pada saat persalinan ataupun pasca persalinan sang ibu tidak akan mengalami gangguan kesehatan.
2. Pengisian air kolam
Setelah langkah pertama selesai, maka kolam pun diisi dengan cukup banyak air. Air yang berada di kolam persalinan suhunya harus disesuaikan dengan suhu tubuh sang ibu di saat proses persalinan dimana umumnya suhu berkisar 34° sampai 36°. Air tidak boleh jauh melebihi ataupun kurang dari suhu tubuh ibu untuk mencegah temperature shock pada si bayi.
3. Masuk ke dalam kolam bersalin
Ketika sang ibu sudah mengalami pembukaan 5-6 (yang dimaksud disini bukaan pada jalan lahir sang ibu mencapai 5 hingga 6 cm), maka sang ibu pun diharuskan untuk segera masuk dalam kolam bersalin. Hal ini dimaksudkan agar sang ibu tidak terlalu lama berada dalam air. Ketika ibu telah masuk dalam air sang suami diijinkan untuk menemaninya karena proses persalinan dalam air akan segera dimulai.
4. Kelahiran bayi
Setelah sang ibu mengalami pembukaan 5-6 cm, biasanya dibutuhkan waktu lebih kurang 1 sampai 1.5 jam untuk melahirkan si bayi. Ketika dalam proses persalinan normal sang ibu harus mengejan sekuat tenaga untuk mengeluarkan bayi namun dalam proses persalinan dalam air ini sang ibu cukup mengeluarkan sedikit energi saja untuk mengejan dikarenakan relaksasi air ini dapat membantu proses mengejan dengan cara menenangkan otot-otot yang digunakan dalam proses mengejan.
5. Pengangkatan bayi
Setelah sang bayi lahir, Anda tidak perlu takut bayi akan tenggelam dan kekurangan oksigen karena ketika baru keluar dari jalan lahir sang ibu, bayi akan segera diangkat oleh dokter dan diberikan kepada Anda beserta suami. Selain itu si bayi akan bernafas dalam air karena dia tidak akan mulai menggunakan paru-parunya sampai dia dibawa ke udara dalam 10 detik pertama setelah lahir.
Setelah Anda mendaratkan ciuman dan pelukan pertama pada sang bayi kemudian bayi akan dibersihkan dan dipotong tali pusarnya serta akan dilakukan pemeriksaan kesehatan pada bayi menggunakan skala Apgar.
Cukup banyak kelebihan yang bisa didapatkan selain dari mengurangi rasa sakit atau nyeri saat melahirkan dengan menggunakan metode water birth ini. Bahkan beradasarkan analisa para dokter, rasa sakit bisa berkurang hingga 80% karena atau disebankan oleh air hangat pada kolam persalinan.
Namun seperti yang telah kami jelaskan diatas tadi, bahwa untuk bisa melakukan proses persalinan water birth ini haruslah terlebih dahulu memenuhi syarat-syarat kesehatan yang ditentukan oleh dokter kandungan.
sumber : caracepathamil.id